Langsung ke konten utama

S526 : Inilah Pemulihan Allah

1. Dia tolong kita lepas zaman jahat, himpun kita bagi kehendak-Nya.
    Kita s'mua harus nampak visi ini, haleluya! Ini pemu-li'an-Nya.

    Koor : Di tiap kota, tegak atas tumpuan lokal. Tak sandar kuat diri, a-la-mi-ah.
    Tak lagi individu, 'nuntut sen-di-rian, tapi 'tia-sa ikut arus g'reja, sambut Tuhan.

2. Di arus, lupa b'lakang, maju depan, buang agama, buang bersih du-ni-a.
    Kini Tuhan melakukan hal baru, haleluya! Ini pemu-lia'an-Nya.

3. Tujuh Roh - g'reja lokal kaki dian 'mas, dalam g'reja, Putra nyata pancar.
    Tujuh kaki dian 'mas sorot pun bakar, haleluya! Ini pemu-li'an-Nya.

4. Dia menang, dengan kua-sa bangun g'reja, kita tegak di atas jaya-Nya.
    Genaplah! Musuh di bawah kaki-Nya, haleluya! Ini pemu-li'an-Nya.

5. Dalam g'reja hayat-Nya suplai 'tia-sa, haleluya, genap g'reja maju.
    Aliran ini Kristus Sang Rea-li-tas, haleluya! Ini pemu-li'an-Nya.
   
6. Di g'reja kita nampak visi ini, tak sendiri, dibangun bersama.
    Bersama maju, jadi saksi Tuhan, haleluya! Ini pemu-li'an-Nya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

No. 144 : Memuji Tuhan - Keelokan-Nya (Charles Wesley)

Lirik: 1. Dari mana ku kisahkan, s'gala bah'gia yang Dia b'rikan?     Lepas dosa tak tertawan, singkirkan maut, jadi kawan;     bagaimana ku b'ri hormat, junjung Tuhan baru tepat? 2. Rawatan dan asuhan-Mu, mana mungkin ku kisahkan?     Anak dosa harus musnah, tapi Bapa beri berkat!     Ku ta'u dosa t'lah terhapus, kini ku nikmati surga. 3. Hatiku p'nuh dengan Kristus, dan segala k'limpahan-Nya;     Dia-lah judul nyanyianku, Dia-lah P'nolong yang ku cinta;     Dia-lah Raja yang teragung, yang s'lalu ku puja sembah. 4. Lebih indah, lebih kudus, daripada semua makhluk; Kasih,     kurnia, s'mua pada-Mu, dosaku s'mua Kau yang tanggung;     Kau-lah patut t'rima puji, ku sembah Kau dengan bakti! Link: Category: Praise of the Lord Subcategory: His Beauty Lyrics: Charles Wesley (1707-1788) See Biography Music: Old English melody Time:  3/4 Key:  D Major Meter:  8.8.8...

KITA ADALAH SATU KELUARGA ALLAH

Kita dipanggil bersama, bersatu dalam Tuhan. Tuhan t'lah singkir sekatan, erat satukan kita. Sengsara tanggung bersama, pep'rangan bela bersama. Saling tunjang, percayai, dalam Tuhan kita serumah. Biar yang dingin jadi hangat, biar yang sedih jadi riang, biar berkat hayat selalu segar. Biar saudara kuat perkasa, biar saudari sukacita, rumah Allah milik kau dan ku. Terpanggil, tak lagi k'lana, bersama dalam rumah. Kasih-Nya 'ngalir di hati, Roh Allah riang meluap. 'sama tumbuh dalam hayat, koordinasi melayani. Satu d'rita, semua duka; satu mulia, semua bergita. Nama Tuhan dikuduskan, biar firman Tuhan m'nang mutlak. Biar air hayat makin dalam, limpah. Biar hati-Nya dapat 'rahat. Biar rumah Allah semarak, biar kita s'lamanya sehati.